Minyak Bulus


Bulus dalah nama familiar dari kura-kura yang hidup di perairan air tawar atau sungai.
Terdapat manfaat yang sangat penting dari Bulus yaitu minyaknya. Minyak Bulus bukan sembarang minyak, dari tradisi adat manapun serta dari generasi yang lalu sampai generasi sekarang miyak ini diyakini banyak manfaatnya. Minyak Bulus merupakan Minyak alami yang telah dipakai orang sejak lama terutama untuk kecantikan dan perawatan kulit. Dipercaya dan digunakan sejak zaman kerajaan nusantara terutama oleh para Putri kerajaan. Pada masa sekarang banyak spa yang menggunakan minyak Bulus untuk massage payudara agar tetap kencang dan sintal. Lelakipun banyak yang menggunakan minyak itu untuk massage alat vital yang diyakini dapat mengatasi problem seksual pria.

Dari penelitian yang telah dilakukan, kandungan utama minyak Bulus adalah vitamin K, A dan E. Vitamin K berguna untuk mempercepat pembekuan darah, banyak orang mengoleskan minyak Bulus apabila tergores ataupun bila melepuh karena terbakar. Vitamin A berfungsi terhadap pengelupasan sel-sel kulit rusak dan vitamin E mmeremajakan/ menumbuhkan sel-sel kulit yang telah mengalami pengelupasan, sehingga kulit akan tampak segar, bersih dan kencang di bagian kulit manapun.


Manfaat minyak bulus:
  • Mengobati luka bakar hampir sempurna (tanpa bekas)
  • Obat Jerawat Akut baik yang ada diwajah maupun dipunggung
  • Mengobati penyakit kulit seperti gatal-gatal, eksim dan alergi.
  • Menghilangkan selulit
  • Untuk kecantikan: Menghaluskan permukaan kulit seluruh tubuh supaya kencang dan awet muda (banyak dipakai produk kosmetik perawatan kulit)
  • Membesarkan, mengencangkan, dan  memperindah bentuk payudara,
  • Menghilangkan Stretch mark terutama ibu muda yang baru saja melahirkan.
  • Mengatasi problem seksual pria, yang loyo akan bangkit maju siap ‘Perang Baratayuda’

Cara Pakai: 
Dioleskan / diurut sebelum tidur, jika terlalu amis bisa dicampur dengan jeruk nipis.

Minyak bulus murni baunya anyir dan sangat tidak sedap, dari bau yang tidak sedap tersebut, maka dibuatlah minyak bulus dalam bentuk:

Sabun Bulus,
Bermanfaat: melembabkan, menghaluskan, mengencangkan kulit dan mencegah timbulnya jerawat.
Bahan khasiat: Minyak Bulus.
Basic sabun: Minyak kelapa, minyak sawit, minyak castor, sukrosa gliceryn, aqua DM.
Cara pemakaian: basuh muka/ seluruh tubuh dengan air, usapkan sabun transparent lalu diamkan lebih kurang 15 detik, lalu bilas hingga bersih.

Ibad / Ta’am Sempurna Cream,
Fungsi utama: melembabkan kulit, mencegah timbulnya jerawat, mencegah penuaan dini, mencerahkan kulit, melindungi kulit dari sengatan matahari, mampu mengencangkan kulit, membuat kulit lebih cerah dan mengurangi kerut diwajah.
Bahan khasiat: Minyak Bulus, minyak lemon, tincture tomat, aloe Vera, jambe, kencur, vit E.
Basic cream: Emulgide, white oil, ethyl alcohol, methyl paraben, prophyl paraben, aqua DM.
Cara pemakaian: Oleskan tipis setiap pagi dan malam pada wajah yang telah dibersihkan dan dapat berfungsi sebagai alas bedak.
Minyak Bulus beraroma lemon, agar dapat digunakan secara teratur dan beraroma wangi.

Cara membuat minyak bulus:

1.Dengan cara tradisional
Biasanya dibutuhkan 8 ekor Bulus untuk memproduksi minyak Bulus yang berkhasiat tinggi. Dengan memisahkan lemak Bulus dan dagingnya, setelah itu menjemur lemak Bulus dengan wadah yang bersih (bebas dari kotoran/ minyak lain) di bawah sinar matahari sampai lemak tersebut mencair sehingga berubah menjadi minyak. Penjemuran minyak Bulus ini biasanya membutuhkan waktu kurang lebih 1 bulan. Semakin lama proses penjemurannya maka semakin jernih minyak yang dihasilkannya. Setelah itu dilakukan proses penyaringan dan pengemasan. Minyak bulus yang dihasilkan terjaga kemurniannya 100%, zat-zat yang terkandungpun masih lengkap, sehingga mempunyai khasiat yang bagus. Kelemahan dengan cara ini adalah membutuhkan waktu yang cukup lama dalam pembuatannya sehingga sangat sulit untuk mendapatkan minyak bulus yang benar-benar dari hasil penjemuran. Kalaupun ada stoknya tidak banyak dan harganya pun mahal.

2. Dengan cara modern
Yang membedakan adalah cara mencairkannya. Jika cara tradisional dengan penjemuran di bawah sinar matahari, tapi dengan cara modern ini pencairan lemaknya dengan cara dipanaskan dengan oven dengan suhu tertentu sampai mencair berubah menjadi minyak. Kelebihannya dapat memproduksi minyak dengan waktu yang relatif  singkat sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar yang semakin hari semakin meningkat. Harganya pun relatif lebih murah dibanding dengan yang dijemur. Banyak juga yang mencampurnya dengan minyak wangi sehingga baunya harum.
Dari kedua cara diatas kedua-duanya sama- sama menghasilkan minyak bulus murni selama tidak dioplos dengan minyak lain. Minyak yang murni biasanya lemaknya kembali mengendap bila didiamkan selama beberapa hari. Sedangkan minyak bulus yang telah dicampur dengan minyak lain biasanya tidak dapat mengendap walaupun didiamkan berbulan-bulan. Minyak bulus yang kembali mengendap cara mencairkannya cukup mudah, hanya perlu dijemur dibawah terik matahari beserta botolnya nanti akan cair kembali dan siap digunakan.

Minyak bulus yang kami jual baik itu melalui proses jemur maupun oven kedua-duanya masih murni Minyak Bulus tanpa campuran minyak lain maupun bahan kimia lain sehingga aman digunakan dan sudah terbukti manjur.


Subscribe to receive free email updates: